Jumat, 17 Juli 2015

Tips Memilih Jasa Pindahan


Dalam dunia pengiriman barang, kita mengenal Perusahaan Jasa Courier, Perusahaan Cargo, Jasa Angkutan Darat (trucking service), Perusahaan Ekspedisi (EMKL) dll. Ada juga Perusahaan Freight Forwarder dan Logistics Provider, seperti Ritra Logistics misalnya. Tahukah anda masing-masing bedanya ..?,










Tapi Perusahaan Jasa Pindahan (Movers Company) masih jarang didengar. Mungkin karena jumlahnya masih sedikit. Apalagi Perusahaan Jasa Pindahan yang bersertifikat (ORI) tentu lebih sedikit lagi. Yang banyak justru perusahaan yang mengaku-ngaku sebagai Jasa Pindahan (alias KW).










Jadi berhati-hatilah dalam memilih Jasa Pindahan. Karena untuk mendapatkan Perusahaan Jasa Pindahan yang tepat tidak semudah mencarinya di internet atau di buku telepon.  














Cara termudah untuk mendapatkan jasa pindahan yang baik adalah dari rekomendasi keluarga atau teman yang pernah menggunakannya. Tapi jika tidak ada orang-orang di sekitar anda yang pernah menggunakan jasa pindahan, tips-tips berikut mudah-mudahan dapat membantu.









Tips memilih Jasa Pindahan :
1.Pilihlah Jasa Pindahan yang telah memiliki reputasi baik. Bukan jasa pindahan yang karena menawarkan tarif murah.

2. Usahakan jasa pindahan tersebut berbentuk “Perseroan Terbatas”  (PT). Dan sedapat mungkin telah memiliki sertifikat mutu, seperti ISO dan sertifikat keahlian seperti OHSAS.

3. Pastikan bahwa jasa pindahan tersebut  telah memiliki dokumentasi perusahaan yang baik. Seperti surat ijin usaha perusahaan (SIUP), tanda daftar perusahaan (TDP), dan sebagainya.

4. Memiliki alamat kantor yang jelas.

5. Memiliki armada transportasi yang memadai.

6. Memiliki asuransi.




Jadi untuk anda yang akan menggunakan jasa pindahan, gunakanlah jasa pindahan yang telah memiliki reputasi baik. Jangan sekali-kali menggunakan perusahaan yang mengaku-ngaku sebagai jasa pindahan. Kelak anda akan dihadapkan dengan berbagai masalah jika menggunakan perusahaan seperti ini. 

Kesimpulannya, pakailah Jasa Pindahan yang ORI bukan yang KW.